Polrestabes Semarang | Jelang bulan suci Ramadhan, Polrestabes Semarang telah menginisiasi Operasi Pekat Candi 2024 untuk menjaga masyarakat. Selasa (5/3/2024).
Pada sesi pelatihan pra operasi, AKBP Asep Supiyanto, Kabagops Polrestabes Semarang menekankan fokus operasi pada pemberantasan kejahatan sosial, termasuk perjudian, prostitusi, minuman keras, dan senjata ilegal. Hal ini untuk menumbuhkan lingkungan yang aman dan damai selama Ramadhan dan seterusnya.
Operasi Pekat Candi akan berlangsung selama 20 hari, menargetkan pelanggaran seperti prostitusi, pencurian, dan kejahatan jalanan. Masyarakat dihimbau untuk bekerja sama dengan pihak kepolisian dengan melaporkan segala aktivitas yang mencurigakan.

Kepala Humas Kompol Agung Setiyo Budi menyoroti pentingnya kewaspadaan dan kepatuhan terhadap SOP bagi personel operasional. Ia mengimbau jajaran Polsek dapat mendukung operasi tersebut secara efektif.
“Sesi pelatihan ini membekali petugas dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk melaksanakan tugasnya sesuai dengan protokol yang ditetapkan. Tujuannya adalah untuk meminimalkan potensi risiko atau bahaya selama pengoperasian.” Pungkas Kompol Agung.
Polrestabes Jepara berkomitmen menciptakan suasana aman dan kondusif bagi masyarakat selama Ramadan dan pasca pemilu. Dukungan masyarakat sangat penting dalam memerangi penyakit sosial dan menjaga kedamaian dan keamanan.