Polrestabes Semarang | Dalam pertemuan dengan petugas Polisi RW baru-baru ini, Wakapolres Semarang AKBP WIWIT ARI WIBISONO, S.H., S.I.K., M.H., menekankan pentingnya memanfaatkan aplikasi ” ADA POLISI ” untuk melaporkan dan meningkatkan komunikasi dengan masyarakat.
Menyapa 1.500 personel Polsek RW dalam acara Rapat Anev Di Gedung Mas Pardi PIP Kota Semarang, AKBP Wiwit menyoroti pentingnya peran mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tingkat akar rumput. Ditegaskannya, tanggung jawab Polisi RW tidaklah rumit, namun memerlukan pelaksanaan yang konsisten dan cermat. Sabtu (20/07/2024)
“Kami semua terhubung melalui Whatsup RW dan RT, sehingga kami selalu mendapat informasi mengenai permasalahan yang ada di wilayah kami,” kata AKBP Wiwit. Dia mendesak para petugas untuk secara aktif melaporkan setiap insiden atau kekhawatiran melalui aplikasi ” ADA POLISI “, untuk memastikan respons yang tepat waktu dan penyelesaian masalah yang efektif.
Wakapolrestabes juga mengapresiasi penerapan Aplikasi Libas, sebuah inisiatif sukses yang akan direplikasi di lima Polres jajaran. Ia mendorong petugas Polisi RW rajin memanfaatkan platform tersebut untuk pelaporan dan dokumentasi.
Menyikapi minimnya informasi yang masuk Polrestabes Semarang saat ini, AKBP Wiwit mendorong untuk. “Polisi RW kita banyak, namun informasi yang kita dapat belum bisa kita olah,” ujarnya. “Saya menghimbau kepada seluruh petugas untuk pintar-pintah memanfaatkan teknologi starup seperti ini, yang akan memperkuat kinerja kita secara keseluruhan.”
Seruan perbaikan pemberitaan melalui aplikasi “POLISI ADA” ini menunjukkan komitmen Polrestabes Semarang dalam meningkatkan komunikasi, memperlancar arus informasi, dan pada akhirnya memberikan pelayanan yang lebih efektif dan responsif kepada masyarakat.
Aplikasi Ada Polisi Mulai dipergunakan Polisi RW untuk Menjaring Keluhan Masyarakat
